OKAPI (Hewan persilangan zebra dan jerapah)

Hewan apakah yang "berkepala seperti jerapah dan berbadan layaknya zebra", apakah hewan itu? nama hewan itu adalah Okapi, hewan ini mungkin tidak begitu banyak diketahui oleh warga indonesia karena di indonesii .jka anda ingin tau lebih dalam tentang okapi ini baca berikut ini. Psst... ayo! Kita pelan-pelan jalan ke hutan tropis Ituri di Republik Kongo, Afrika Tengah. Tapi jangan berisik, nanti si okapi kabur.....

"Ibu dan anak okapi"

Okapi seperti diatas merupakan hewan dari tanah Afrika Tengah, manusia baru menemukannya pada tahun 1901. Okapi mempunyai corak warna yang unik pada pantatnya layaknya zebra, ya yaitu warna hitam bergaris putih atau disebut loreng-loren, loreng-loreng ini juga bisa berarti "Follow Me" atau dalam bahasa indonesia berarti " Ikuti aku". Fungsi dari loreng-loreng tersebut supaya anak-anak Okapi tidak nyasar dihutan, mereka tinggal mengikuti loreng-loreng pada tubuh induknya.

"Lidah sebagai pembersih"

Tinggi 1,5 meter dan berat 200-250 kg serta tanduk okapi yang jantan ditutupi kulit ini merupakan bukti kalau menjadi satu-satunya keluarga jerapah. Selain itu menurut para peneliti okapi juga merupakan satu-satunya mamalia yang dapat menjilat dan membersihkan telinga dan matanya dengan lidahnya sendiri, wow... berarti lidahnya yang berwarna biru tua ini lumayan panjang ya.

"Okapi bertemu dengan sesamanya"

Dengan jumlahnya yang sekitar 25.000 dihutan Ituri okapi jarang bertemu dengan sesamanya karena okapi suka hidup menyendiri tak seperti manusia. Para okapi hanya bertemu dengan sesama okapi apabila sudah siap berkeluarga, namun para okapi ini bisa melacak keberadaan teman-temannya, caranya dengan melihat jejak kaki ditanah yang mirip semen lengket dan berbau.

Selain itu okapi juga mempunyai batas umur yaitu antara 15 sampai 30 tahun, meskipun singkat hewan ini mempunyai kebisaan aneh seperti jerapah,yaitu hanya tidur 5 menit dalam sehari, wah tidak terbayang jika hidup manusia seperti itu.

Hewan persilangan lainnya

1. Zebroid = Zebra + Equine

Zebroid adalah keturunan dari banyak hasil persilangan jenis kuda dengan zebra. Dalam banyak kasus, yang menjadi pejantan zebra stallion. Zebroid dikembangbiakkan sejak abad ke-19. Zebroid pada gambar di bawah ini adalah Eclyse, salah satu yang tidak umum karena warnanya.

2. Liger = Lion + Tiger

Liger adalah hasil kawin silang antara Panthera Leo jantan (Panthera Lion) dengan Panthera Tigris (Tiger) betina. Liger menyerupai singa dengan loreng-loreng panjang. Mereka adalah keluarga kucing terbesar di dunia dengan berat mencapai 900-1000 pounds, meskipun harimau Siberia adalah sub species murni yang terbesar. Seperti harimau, tetapi tidak seperti singa, Liger sangat menyukai berenang. Hasil perkawinan yang serupa, tetapi dengan harimau pejantan dan singa betina disebut Tigon.

3. Cama = Camel + Llama

Cama yang merupakan hasil perkawinan silang antara unta dan Llama dikembangbiakkan sejak 1995. Cama tidak mempunyai punuk dan memiliki lapisan bulu halus seperti Llama. Panjang kupingnya berada di antara panjang kuping unta dan Llama. Tetapi mereka memiliki kaki yang tahan gurun seperti unta.

4. Leopon = Leopard + Lion

Leopon adalah hasil kawin silang antara leopard jantan dengan singa betina. Bentuk kepala leopon seperti singa dimana keseluruhan bagian lainnya menyerupai leopard. Leopon pertama kali dikembangbiakkan di India pada 1910.

5. Hybrid Pheasant = Golden + Amherst Pheasant

Hybrid pheasant ini adalah hasil persilangan golden pheasant pejantan dengan amherst pheasant betina. Hasilnya adalah hybrid pheasant dengan warna-warna istimewa dari kedua induknya.