Upside Down Catfish (Synodontis nigriventris), merupakan ikan dari sungai Kongo yang mempunyai cara berenang unik yakni dalam posisi terbalik. S.nigriventris hanya mempunyai ukuran maksimal 9,6 cm, mata yang besar, sirip punggung yang lebar dan tiga pasang barbels (kumis). Hidup dalam kelompok dan bersifat nocturnal sehingga banyak menghabiskan waktunya untuk bersembunyi di bebatuan sepanjang hari. Synodontis nigriventris umumnya berwarna cokelat muda dengan bintik – bintik cokelat tua dalam berbegai ukuran.
Synodontis nigriventris merupakan ikan omnivora dengan memakan larva serangga, crustacea, cacing darah, beberapa tanaman air dan makanan komersial lainnya. Ikan muda belum bisa berenang dalam posisi terbalik sebelum mereka berusia dua bulan. Mereka hidup pada kondisi air dengan temperatur 22 – 260C dan pH 6 – 7,5. Betina mempunyai tubuh yang lebih bulat dan warna lebih pudar dibanding jantan.
Proses Breeding sangat sulit dilakukan di aquarium. Betina akan lebih bulat saat siap bertelur. Set air aquarium seperti air saat musim hujan (kesadahan kecil), sebuah pot atau pipa yang dijungkirbalikkan mungkin dapat dijadikan tempat ikan bertelur. Induk akan mengerami telur, dan telur akan menetas setelah dua hari. Anakan ikan yang baru menetas akan membawa kuning telur mereka selama empat hari, setelah itu mereka siap memakan udang kecil. Membalikkan tubuh merupakan cara adaptasi untuk menghindari pemangsa, perut yang berwarna lebih gelap dibanding punggung membuat adaptasi jadi lebih baik.
Sumber:
http://zafact.blogspot.com/2011/05/upside-down-catfish-synodontis.html
0 comments:
Posting Komentar